Kisah wortel, telur, dan kopi

Kisah wortel,telur dan  kopi

Disebuah malam yang  indah dan bertabur bintang,seorang gadis yang duduk termangu dan seorang wanita paruh baya tengah duduk di beranda rumah.Beberapa kali gadis itu mendesah panjang seperti sedang memikirkan sesuatu yang rumit.

“kamu kenapa sih? Dari tadi ibu perhatikan kamu mendesah terus, kalau ada masalah cerita sama ibu” tanya wanita paruh baya itu sambil menatap anaknya.

Gadis itu memperbaiki duduknya dan menatap sang ibu.

“bu,kenapa sih selalu saja ada masalah yang datang,aku lelah sekali menghadapi semua masalah itu bu” jawab gadis dengan muka yang memelas.Sang tersenyum seraya berdiri.

“ikut ibu yuk!” ajak sang ibu,gadis itu pun berdiri dengan enggan dan mengikuti ibunya yang telah mendahuluinya.

Sang ibu mengajaknya ke dapur.Diisinya 3 buah panci dengan air dan direbusnya air itu dengan api yang besar.Saat semua air mendidih,beliau memasukkan wortel pada panci pertama ,telur pada panci kedua, dan sebungkus kopi bubuk di panci ketiga.Mereka menunggu sampai semua yang direbusnya matang.Dalam 20 menit kompor-kompordimatikan oleh sang ibu.Wortel dikeluarkan dan diletakkan dalam sebuah piring.Begitu juga dengan telur dankopi  yang diletakkan dalam piring dan gelas yang  berbeda.Sang ibu memandang putrinya sambil berkata “apa yang kamu lihat nak?”

Putrinya menjawab “wortel,telur,dan kopi”

Ibunya meminta putrinya agar mendekat dan merasakan wortel itu.Wortel itu menjadi lembek.Ibunya kemudian meminta putrinya untuk memecahkan telur yang telah matang.Setelah mengupas kulitnya,dia sadar bahwa isi telur itu telah mengeras karena direbus.Akhirnya sang ibu meminta putrinya meminum kopi yang telah matang.Bingung, gadis itu pun bertanya pada ibunya,

“Apa artinya ini,ibu?”

“ibu ingin kamu tahu bahwa setiap benda-benda itu telah melewati ‘kemalangan’ yang sama,yaitu direbus di dalam air mendidih”